SIAK- Alunan selawat nabi dari santri Pondok Pesantren (Ponpes) Ar-riyardh yang diiringi orgen tunggal, mengalir lembut mewarnai perhelatan haflah Attasyakur Lil Ihtitam dan milad ke-5 Ponpes Putera-Puteri Ar-riyardh di halaman MTs Ar-riyardh, Kecamatan Kerinci Kanan, Kabupaten Siak, Rabu pagi (7/8/2024).

Perhelatan ini dihadiri para santri dari sejumlah Pondok Posantren (Ponpes) se-Kabupaten Siak. Selain itu, terlihat juga para jemaah di Ponpes Ar-riyardh. Diperkirakan sedikitnya 3.000 santri dan jemaah menghadiri kegiatan tersebut. Para santri dan jemaah itu datang menggunakan berbagai kendaraan, ada juga menaiki truk dan pick-up terbuka. Sebelum memasuki halaman perhelatan para santri dan jemaah ditawari serapan pagi yang berada di sebelah kanan bibir jalan atau sekitar 100 meter dari pusat kegiatan, dan terlihat santri dan para jemaah tersusun rapi, antre mengambil serapan pagi.

Di tempat perhelatan, terbentang 20 tenda berwarna-warni di sisi kanan dan kiri. Pada sisi kanan panggung utama, terlihat belasan pedagang berjualan bermacam-macam makanan dan minuman menghiasi Ponpes seluas 2 haktare itu.

Di tengah aktivitas itu, mendadak mata para santri dan jemaah tertuju pada sosok Drs. H. Syamsuar, M.Si, yang hadir, diundang secara khusus untuk menghadiri kegiatan yang diisi dengan penceramah K.H. Muhammad Yusuf Chudlori, dari Mageleng, Jawa Tengah.

Komandan pengamanan perhelatan, Toni menyebutkan paling sedikit ada 3.000 santri dan jemaah yang menghadiri kegiatan ini, mereka berasal dari seluruh Ponpes yang ada di Siak. Selain itu dari daerah lain juga hadir, seperti dari Kampar, Bengkalis dan daerah lainnya. 

Kahadiran Syamsuar dalam berbagai kegiatan keagamaan bagi warga di Siak bukan hal yang baru, hampir setiap kegiatan keagamaan beliau hadir. Bagi santri dan jemaah, sosok Syamsuar adalah orangtua yang religius.

"Saya paling kenal sama Pak Syamsuar, dia sosok orang tua kita yang religi. Setiap kegiatan keagamaan seperti sekarang ini, saya melihat beliau selalu hadir," ucap Sodik, santri Ponpes Ar-riyardh.

Ketika jarum jam menunjukan pukul 09.45 WIB, nasyid dari anak-anak Ponpes Ar-riyardh memuji kebesaran Allah dan selawat atas nabi Muhammad, kembali menggema mengiringi langkah Syamsuar dan rombongan ketika memasuki tempat perhelatan. Pas Syamsuar duduk pada kursi baris paling depan yang memang sengaja disediakan untuknya, tari persembahan dari 9 penari tampak melenggok, dan tiga penari pembawa tepak diakhir tariannya menyodorkan sirih kepada Syamsuar. 

Ucapan selamat datang kepada Syamsuar pun tercurah dari pembawa acara yang mengambil tema "Cemerlang dalam gemilang." Perhelatan intipun dimulai yang diawali dengan pembacaan ayat suci Al-qur'an. (Fd)